TEMPO.CO, Jakarta – Memiliki nama latin Artocarpus heterophyllus, nangka merupakan tanaman dari keluarga Moraceae. Buah ini berasal dari Ghats Barat, India dan telah menyebar di beberapa wilayah di dunia, seperti Asia, Afrika, dan beberapa Kawasan Amerika Selatan. Buah ini sering disamakan dengan buah cempedak, karena kemiripan bentuknya. Buah nangka juga banyak digemari banyak orang karena menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan tubuh.
Dikutip dari International Journal of Food Science, buah ini kaya nutrisi, termasuk karbohidrat, protein, vitamin, mineral, dan fitokimia. Hampir sebagian besar dari bagian buah nangka dapat dikonsumsi, mulai dari biji, daun, batang, hingga daging buahnya. Dilansir dari beberapa sumber, berikut manfaat dari buah nangka.
Mengontrol Gula Darah
Nangka dinilai dapat membantu mengelola gula darah pada tubuh. Nangka memiliki indeks glikemik rendah, disamping kandungan protein dan antioksidan flavonoidnya yang berfungsi mengontrol gula darah naik terlalu cepat setelah makan sebagaimana dilansir dari laman Healthline, healthline.com.
Membantu Pencegahan Penyakit Kronis
Nangka memiliki kandungan vitamin dan mineral lebih tinggi dibandingkan apel, apricot, pisang, dan alpukat. Nangka juga kaya akan vitamin C dan B serta mengandung folat, niasin, potasium, magnesium, dan riboflavin yang dapat membantu mencegah perkembangan beberapa penyakit kronis, seperti penyakit jantung dan diabetes sebagaimana dikutip dari laman WeMD, webmd.com.
Menyehatkan Kulit dan Mata
Mengutip laman lifehack.org, kandungan nutrisi dan antioksidan pada nangka, seperti vitamin C meningkatkan kesehatan kulit dan memperlambat penuaan pada kulit. Selain itu, mengkonsumsi nangka dapat melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan sinar matahari. Nangka juga diperkaya vitamin A yang baik untuk kesehatan mata dan bertindak sebagai pencegah katarak dan degenerasi makula.
Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Melansir dari laman medicalnewstoday.com, kandungan vitamin A dan C pada nangka dapat membantu mencegah berbagai penyakit. Selain itu, mengkonsumsi nangka juga dapat meminimalisir risiko terinfeksi virus.
NAOMY A. NUGRAHENI
